Sistem
Informasi pemasaran
Terdiri dari kegiatan perorangan dan
organisasi yang memudahkan dan mempercepat hubungan pertukaran yang memuaskan
dalam lingkungan yang dinamis melalui penciptaan , pendistribusian jasa dan
gagasan.
Marketing strategic
Marketing mix :
Ø Product
Ø Promotion
Ø Place
Ø Price
Sistem
informasi pemasaran :
Suatu
sistem berbasis komputer yang bekerja dengan sistem informasi fungsional lain
untuk mendukung managemen perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang
berhubungan dengan pemasaran produk pemasaran
Model
SI pemasaran
v Sub sistem Input
v Berasal dari SI akutansi yang melakukan pengumpulan data
untuk menjelaskan transaksi pemasaran dan juga mencakup sub sistem intelijen
pemasaran dan subsistem penelitian pemasaran
v Sub sistem output
·
Produk
·
Tempat
·
Promosi
·
Harga
Evolusi
konsep SI Pemasaran
v Info pemasaran internal
v Info yang dikumpulkan dan berputar di dalam perusahaan
v Intelijen pemasaran
v Info yang mengalir dari lingkungan ke perusahaan
v Komunikasi pemasaran
v Info yang mengalir dari perusahaan ke lingkungan
Sistem
Informasi Akutansi
Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem informasi yang menangani segala sesuatu
yang berkenaan dengan Akuntansi. Akuntansi sendiri sebenarnya adalah sebuah sistem informasi. Fungsi penting yang dibentuk
SIA pada sebuah organisasi antara lain :
- Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.
- Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
- Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.
Subsistem SIA memproses berbagai
transaksi keuangan dan transaksi nonkeuangan yang secara langsung memengaruhi
pemrosesan transaksi keuangan.
SIA terdiri dari 3 subsistem:
- Sistem pemrosesan transaksi
mendukung proses operasi bisnis
harian.
- Sistem buku besar/ pelaporan keuangan
menghasilkan laporan keuangan,
seperti laporan laba/rugi, neraca, arus kas, pengembalian pajak.
- Sistem pelaporan manajemen
yang menyediakan pihak manajemen
internal berbagai laporan keuangan bertujuan khusus serta informasi yang
dibutuhkan untuk pengambilan keputusan, seperti anggaran, laporan kinerja,
serta laporan pertanggungjawaban.
Subsistem penelitian pemasaran
Data primer : data yang berasal dari
perusahaan
(mis : data dari sales)
1. Survey
2. Observasi
3. Interview
4. Pengujian terkendali
Data
sekunder : data yang berasal dari orang / perusahaan lain
1.
Mailing list
2.
Statistik penjualan
Subsistem
intelijen pemasaran
·
Mengumpulkan data pesaing secara
etis
·
Mengumpulkan data pelayanan
Subsistem
produk
Ø Siklus hidup produk (product life cycle)
Ø Menelusuri penjualan suatu produk mulai dari pengenalan
produk , perkembangan , dewasa , dan penurunan
Subsistem
promosi
Ø Agen periklanan
Ø Penjualan secara personal
Ø Sales promosi
Subsistem harga
Ø Penentuan harga berdasarkan biaya
Ø Penentuan
harga berdasarkan permintaan
Subsistem tempat
Ø Saluran distribusi
Ø Produk / materi uang, dan saluran info mengalir melalui
saluran distribusi
Ø Dua pendekatan komunikasi
o
Info umpan balik dan umpan maju
o
Electronic data interchange (EDI) :
komunikasi yang dilakukan oleh masing-masing komputer milik perusahaan ,
retailer dan konsumer
Penggunaan Sistem informasi
pemasaran oleh manager :
- Perusahaan
besar menggunakan komputer sebagai alat pemasaran
·
Untuk mempelajari keinginan dan
kebutuhan konsumen
·
Memformulakan konsumen
·
Melihat seberapa jauh pemasaran
diterima oleh konsumen
·
SI yang digunakan DSS
SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA
SI
SDM
Suatu sistem untuk mengumpulkan dan memelihara
data yang berisi sumber daya manusia, mengubah data tersebut menjadi informasi,
dan melaporkan informasi tersebut pada pemakai
Kegiatan
utama SDM
·
Perekrutan dan penerimaan
·
Pendidikan dan pelatihan
·
Managemen data
·
Penghentian dan administrasi
tunjangan
Accounting
information system
- 2
tipe data
o Personal
o Accounting
Human
resources Intelligence subsistem
- Mengumpulkan
data yang berhubungan SDM
o Pemerintah
o Pemasok :
sumber tenaga kerja
o Serikat
pekerja
o Masyarakat
global
o Masyarakat
keuangan
o Pesaing
Work
Force Plainning subsystem
- Memungkinkan
manajemen untuk mengidentifikasi kebutuhan pegawai di masa datang
- Aplikasi
operasional
o Bagan
organisasi
o Peramalan
gaji
o Job analysis
/ evaluation
o Planning
Recruting
subsystem
- Penelusuran
pelamar
- Pencarian
internal
Work
force management system
- Penialian
kerja
- Pelatihan
- Pengendalian
posisi : pembatalan waktu jabatan
- Relokasi
- Skills
/ computering
- Suksesi
- Kedisiplinan
Compensation subsystem
- Peningkatan
penghargaan
- Gaji
- Kompensasi
eksekutif
- Bonus
dan kehadiran
Benefits subsystem
- Tunjangan
tetap
- Laporan
tunjangan
- Pemberian
saham
Cross Functional managements
- Konsep
dasar CRM
- Contoh
aliran informasi CRM
- Konsep
dasar SCM
- Contoh
aliran informasi SCM
1. CRM (customer Relationship
Management)
Strategi pemasaran yang sedang
dikembangkan di setiap perusahaan untuk menarik pelanggan
- Definisi
CRM
o CRM : Istilah
industri TI untuk metodologi strategi , software dan atau aplikasi berbasis web
o CRM : usaha
sebuah perusahaan untuk berkosentrasi menjaga pelanggan
Pentingnya
CRM dan pengguna CRM
- Pentingnya
CRM :
o Tingkat
persaingan global antar perusahaan kian besar
o Fakta bahwa
untuk mendapatkan pelanggan baru bisa 10 kali biaya untuk menjaga pelanggan
yang ada
o Tren bisnis
saat ini yang tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan logalitas pelanggan ke
perusahaan
o Banyaknya
konsumen yang menginginkan pelayanan purna jual
Pengguna
CRM
o
Bisa dari perusahaan / bidang usaha
berskala kecil sampai ke perusahaan berskala besar
Prinsip
dasar CRM
Mengambil
data input berupa data profile dari semua pelanggan (customer) dan memberikan informasi
yang sesuai kepada klien berupa Informasi tentang customer history ,
kebutuhan-kebutuhan pasar dan isu-isu lain seputar perkembangan pasar
Secara
umum tujuan penerapan CRM
- Mengambil
dan menganalisa relasi
- Mengambil
dan menganalisa pasar
- Mengambil
dan menganalisa produk keluaran
Cara
membuat CRM berhasil
o
Perencanaan bisnis yang matang
o
Mendefinisikan tujuan dan sasaran
dari penerapan CRM
o
Menentukan batasan-batasan dari CRM
menurut strategi yang ada
o
Menetukan standar aturan CRM
o
Menetukan standar aturan penanganan
straategi berdasarkan informasi dari system CRM seperti perubaha dan pemantapan
strategi
Dalam
merencanakan penerapan system CRM harus memperhatikan hal-hal berikut :
o
Sasaran yang ingin dicapai bersifat
jangka panjang
o
Sesuai dengan sasaran yang telah
ditentukan perusahaan
o
Hasil yang dicapai dapat menjadi
sasaran kunci bagi bisnis perusahaan
o
Nilai resiko akibat perencanaan CRM
Kendala yang muncul setelah
penerapan CRM
o
Pada aplikasi-aplikasi TI,
terbuangnya feature / kelebihan-kelebihan yang di tawarkan TI dengan percuma
o
Pelanggan tetap mengeluh
o
Hubungan dengan pelanggan tetap
transaksional
o
Tidak ada peningkatan efisiansi
Manfaat
CRM
o
Jumlah konsumen bertambah
o
Mengetahui tingkat kepemilikan
perusahaan pada konsumen
o
Mengetahui kebutuhan konsumen pada
masa yang akan datang
o
Mengetahui ketidakhormatan pada
setiap aktivitas traksaksi
o
Mampu menganalisa pola transaksi
o
Mengurangi resiko operasional
Impementasi
(penerapan) CRM
3
faktor kunci , yaitu :
o
Orang-orang yang profesional
(kualifikasi memadai)
o
Proses yang di desain dengan baik
o
Teknologi yang memadai
Elemen-elemen
dalam implementasi CRM
- Otomatisasi
pemasaran : pemasaran dapat dilakukan secara otomatis tanpa perlu bertransaksi
langsung
- Pusat
pelayanan (call center)
- Pencarian
data dan analisa proses secara onlinne
- Pengambilan
keputusan dan alat pelaporan
SCM
(Suppl Cain Management)
Supply
chain : sebuah sistem yang melibatkan proses produksi , pengiriman ,
penyimpanan , distribusi dan penjualan produk dalam rangka memenuhi permintaan
akan produk tsb.
Beberapa
isu penting
o
Aliran materi / produk adalah
ssesuatu yang komplek
o
SCM pada hakekatnya adalah
sinkronisasi dan koordinasi aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan aliran
materi / produk, bail yang ada dalam satu organisasi maupun antar organisasi
o
Rangkaian / jaringan ini terbentang
dari penambang barang mentah
Aliran
fisik : materi/produk , pengembalian
Aliran
pembayaran : uang , invoice , pricing , credit terms flow
Aliran
informas : kapasitas
Fungsi
SCM
o
SCM secara fisik mengkonuarsi bahan
baku menjadi produk jadi dan menghantarkanya ke pemakai aktur
o
SCM sebagai media pasar
Manfaat
SCM
Tujuan
SCM modern : untuk mengurangi ketidakpastian dan resiko dalam supply chain , yang
memberikan pengaruh positif pada tingkat penyimpanan linventory , dan jasa
customer.
Supply
Chai mencakup 3 bagian
1. Upstream supply chair
2. Internal supply chair
3. Downstream supply chair
Masalah
/ tantangan SCM
o
Kompleksitas struktur supply chain
-
Melibatkan banyak pihak
-
Perbedaan bahasa, zona waktu , dan
budaya antar perusahaan
o
Ketidakpastian
-
Keidakpastian permintaan
-
Ketidakpastian pasokan : waktu ,
pengiriman, harga , kualitas bahan baku, dll
-
Ketidakpastian internal : kerusakan
mesin , kinerja yang tidak sempurna, ketidakpastian kulaitas produk , dll
Solusi
masalah SCM
o
Melakukan outsourcing (dengan
menggunakan sembarang dari pihak luar)
o
Membeli input secara langsung dari
pada harus memproduksi terlebih dahulu
o
Menciptakan “strategic partnership
dengan supplier”
o
Menggunakan pendekatan “just in
time” dalam melakukan pembelian
o
Memperbaiki hubungan antara supplier
dengan buyer